JENDELAISLAM.ID – Bulan suci Ramadhan sudah memasuki pekan terakhir. Artinya, tidak lama lagi hari raya Idul Fitri 1445 H tinggal beberapa hari lagi. Dan perdebatan 1 Syawal 1445 akan mengemuka lagi sebagaimana biasanya.
Potensi berbeda antara organisasi Islam yang ada di Indonesia bisa saja terjadi dengan yang ditetapkan pemerintah. Sebab metode yang digunakan dalam menetapkan awal bulan Syawal oleh masing-masing lembaga tersebut juga berbeda.
Sebagaimana biasanya, Pemerintah menetapkan awal bulan Hijriyah dengan melakukan pengamatan hilal di sejumlah titik di Indonesia. Setelahnya, hasil pengamatan akan diumumkan melalui sidang Isbat oleh Kementerian Agama (Kemenag) RI.
Pelaksanaan pemantauan hilal dan sidang isbat tersebut biasanya dilakukan pada akhir tanggal 29 Ramadhan. Sekira ba’da Ashar hingga Magrib tiba. Karena itu, keputusannya pun harus menunggu selesai sidang isbat. Tidak bisa diputuskan jauh-jauh hari.
Namun menurut Kalender Islam oleh Kemenag RI, tanggal 1 Syawal 1445 H diprediksi jatuh pada hari Rabu, 10 April atau Kamis, 11 April 2024.
Idul Fitri 1445 versi Nahdlatul Ulama
Organisasi Islam Nahdlatul Ulama (NU) juga belum menetapkan tanggal Idul Fitri 2024 atau 1 Syawal 1445 H. Namun, biasanya NU menetapkan 1 Syawal setelah menunggu hasil sidang isbat oleh Kemenag RI.
Maka dari itu, organisasi Islam NU baru akan menetapkan tanggal 1 Syawal lebaran Idul Fitri 2024 setelah sidang Isbat oleh Kemenag digelar.
Idul Fitri versi Muhammadiyah
Sementara itu, Muhammadiyah telah lebih dulu menetapkan Idul Fitri 2024 atau 1 Syawal 1445 H. Ketetapan tanggal Idul Fitri 2024 itu tertuang dalam Maklumat Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah tentang Penetapan Hasil Hisab Ramadhan, Syawal, dan Dzulhijjah 1445 H.
Dikutip dari maklumat tersebut, PP Muhammadiyah menetapkan Idul Fitri 2024 atau 1 Syawal 1445 H pada Rabu, 10 April 2024. Penetapan ini dilakukan menggunakan metode hisab hakiki wujudul hilal.
Berdasarkan hasil hisab, pada tanggal 9 April 2024, hilal di Yogyakarta sudah kelihatan saat matahari terbenam. Bersamaan dengan momen matahari terbenam itu juga bulan berada di atas ufuk.
Dengan demikian, Idul Fitri 2024 atau 1 Syawal 1445 H jatuh pada Rabu, 10 April 2024.
“1 Syawal 1445 H jatuh pada hari Rabu Pahing, 10 April 2024 M,” tulis keterangan Majelis Tarjih dan Tajdid Pimpinan Pusat Muhammadiyah pada maklumat yang dirilis pada tanggal 12 Januari 2024.
Kapan Sidang Isbat Dilakukan?
Melansir laman resminya, Kemenag RI akan melaksanakan sidang isbat penentuan 1 Syawal 1445 H atau Idul Fitri 2024 pada 29 Ramadhan. Atau menurut kalender Masehi bertepatan dengan tanggal 9 April 2024.
“Sebagaimana biasa, sidang isbat awal Syawal selalu dilaksanakan pada 29 Ramadan. Tahun ini, bertepatan dengan 9 April 2024,” ungkap Dirjen Masyarakat Islam, kamaruddin Amin yang dikutip pada Selasa (2/4/2024).
Adapun pemantauan hilal akan dilakukan di 120 provinsi di Indonesia oleh Kemenag RI. Hasilnya, kemudian akan didiskusikan dan ditetapkan dalam sidang isbat yang selanjutnya diumumkan secara terbuka melalui konferensi pers.***
Sumber Teks: Detik & Foto: Kemenag
