JENDELAISLAM.ID – Seleksi Calon Imam Masjid asal Indonesia untuk Uni Emirat Arab (UEA) Tahap III baru saja rampung. Seleksi ini berlangsung di Jakarta, 10 – 12 Juli 2024.
Pada seleksi tahap III ini, hadir tiga penguji dari UEA, yakni Syekh Taleb Alshehhi, Syekh Abdulla Alrashdi, dan Syekh Anas Najib Alaoui.
Dirjen Bimas Islam Kemenag, Kamaruddin Amin, menyampaikan penghargaan kepada Pemerintah UEA atas kerja sama yang sudah berjalan sejak 2017. Program ini sangat penting bagi para imam asal Indonesia agar dapat berkiprah di level internasional.
Kamarudin menceritakan bahwa para imam masjid asal Indonesia yang bertugas di UEA sangat digemari masyarakat di sana. Alasannya, selain fasih, suara merdu, kedisiplinan, dan keramahan akhlaknya, pemahaman agama yang wasathiyah juga menjadi nilai tambah para imam asal Indonesia.
Pengakuan ini juga datang dari syekh asal UEA yang menilai bahwa kualitas imam asal Indonesia termasuk yang terbaik, secara kapasitas maupun kualitas.
Saat ini, sudah ada 111 imam masjid asal Indonesia bertugas di UEA. Targetnya, tahun ini bisa mencapai total 200 imam. Diharapkan, mereka yang terpilih dan bertugas di UEA bisa menjadi Duta Indonesia dan menyebarkan Islam washathiyah.
Di samping kerja sama dengan UEA, Kementerian Agama juga membuka peluang kerja sama pengiriman imam masjid dengan negara lain. Baik pengiriman imam masjid ke negara-negara di Timur Tengah maupun negara lain, seperti: Amerika Serikat, Jepang, Korea, dan lainnya. Tujuannya adalah mempererat hubungan dan kerja sama luar negeri dalam bidang agama.
Sementara itu, Akmal Salim Ruhana, Kepala Subdit Kemasjidan, menjelaskan bahwa seleksi tahun ini merupakan angkatan ketujuh. Dari 483 pendaftar, lolos administrasi 334 peserta. Setelah melalui tes Computer-Assisted Test (CAT), dan wawancara online, terpilih 113 peserta. Mereka-lah yang diwawancara tiga syekh dari UEA pada tahap III ini.
“Dari proses itu, kami berharap bisa terpilih banyak imam, untuk menyusul imam yang kini telah berada di UEA,” imbuh Akmal.***
Sumber Teks & Foto: Kemenag
