JENDELAISLAM.ID – Menyambut puncak pelaksanaan haji, Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi menyiapkan 1.169 tenda di Arafah untuk menampung 213.275 jamaah haji Indonesia yang akan melaksanakan wukuf pada 9 Zulhijjah 1445 H, bertepatan dengan 15 Juni 2024.
Setibanya di Arafah, para petugas haji dan satuan tugas (satgas) Arafah segera memeriksa berbagai fasilitas seperti kondisi tenda, ketersediaan air, toilet, serta jumlah kasur.
“Setiap maktab memiliki kapasitas yang bervariasi, mulai dari 100 hingga 300 jamaah,” kata Sekretaris Satgas Arafah, Abduh Dhiya’ur Rahman, saat memeriksa maktab pada Jumat (14/6/2024).
Hasil pengecekan menunjukkan bahwa fasilitas maktab berfungsi dengan baik.
“Listrik dan AC berfungsi dengan baik, dan air juga tersedia,” ujarnya.
Pengecekan dimulai sejak dini hari pada fasilitas utama hingga kelengkapan lainnya, sebelum jamaah tiba di Arafah.
“Tenda harus siap digunakan ketika jamaah datang dan dipastikan hanya jamaah haji Indonesia reguler yang berhak berada di dalam tenda,” ujarnya.
Abduh menambahkan bahwa pengecekan akan dilakukan secara berkala hingga jamaah menempati maktab masing-masing.
Petugas juga akan berjaga di setiap maktab untuk memastikan bahwa tenda yang digunakan oleh jamaah Indonesia tidak ditempati oleh jamaah dari negara lain.***
Sumber Teks & Foto: Kemenag
