JENDELAISLAM.ID – Israel menolak seruan global untuk gencatan senjata dengan Hizbullah. Sebaliknya, Israel terus melanjutkan pengeboman yang telah menewaskan lebih dari 700 orang di Lebanon sejak hari Senin.
Gedung Putih mengatakan bahwa seruan internasional yang dipimpin AS untuk gencatan senjata di Lebanon telah “dikoordinasikan” dengan Israel, meskipun Israel menolak proposal tersebut.
Sekretaris Pertahanan AS, Lloyd Austin, mengatakan bahwa Washington akan terus mendukung Israel saat Tel Aviv mengamankan paket bantuan militer AS senilai $8,7 miliar, dan mengabaikan “garis merah” dalam serangan Israel di Gaza dan Lebanon.
Sementara itu, otoritas Gaza telah mengecam cara yang tidak manusiawi dan tidak bermoral yang dilakukan Israel terhadap jenazah warga Palestina setelah 88 tubuh yang tidak dapat diidentifikasi dikembalikan oleh otoritas Israel.
Saat ini, 41.534 orang telah tewas dan 96.092 terluka dalam perang Israel melawan Gaza. Di Israel, jumlah korban tewas dalam serangan yang dipimpin Hamas pada 7 Oktober mencapai setidaknya 1.139.***
Sumber: Aljazeera
