3 Pesan Penting Wakil Grand Syekh al-Azhar saat Berkunjung ke MUI

JENDELAISLAM.ID – Dalam kunjungannya ke MUI, Wakil Grand Syekh al-Azhar Kairo pada Senin (24/06/2024), Prof. Dr. Muhammad ad-Duwaini, menyampaikan 3 pesan penting.

Pertama, turats atau kitab-kitab klasik merupakan warisan keilmuan Islam. Menurut Syekh ad-Duwaini, al-Azhar punya pengalaman lebih dari 1000 tahun, dalam menjaga, mengembangkan, dan menyebarkan warisan keilmuan Islam. Karena itu, turats adalah warisan paling berharga umat Islam.

Kedua, al-Azhar konsisten menjaga dan mengembangkan turats. Pemahaman terhadap turats harus dibarengi oleh kesadaran akan dinamika perkembangan keilmuan dan keadaan umat.

Di hadapan pimpinan MUI serta para perwakilan ormas Islam, Syekh ad-Duwaini menyampaikan bahwa pemahaman terhadap turats secara baik, dapat melahirkan pandangan yang wasathi (adil dan proporsional).  

Ketiga, relevan dengan masa kini. Turats dapat melihat perkembangan yang terjadi sekarang.

Forum yang dikemas dalam acara “Silaturahim Ulama dan ormas Islam” itu, juga dihadiri oleh Wakil Ketua Umum MUI (KH. Marsudi Suhud), Sekjen MUI (Buya Amirsyah Tambunan), Ketua MUI Bidang Fatwa (Prof. KH. Asrorun Niam Sholeh), Ketua MUI Bidang Dakwah dan Ukhuwah (KH. M. Cholil Nafis, Ph. D), serta jajaran pimpinan MUI dan organisasi kemasyarakatan Islam.***

Sumber Teks & Foto: MUI