JENDELAISLAM.ID – Sekjen Kemenag, M. Ali Ramdhani, meminta Guru Besar pada Perguruan Tinggi Keagamaan Negeri (PTKN) untuk terus meningkatkan invensi dan inovasi yang bermanfaat bagi masyarakat. Hal ini disampaikannya saat pengukuhan sejumlah guru besar di Universitas Islam Negeri (UIN) Raden Fatah Palembang, Sabtu (20/4/2024).
Sekjen mengingatkan bahwa Guru Besar adalah jabatan akademik tertinggi, namun mereka tidak boleh berhenti belajar.
“Teruslah belajar, temukan hal baru, dedikasikan ilmu untuk mahasiswa, dan jaga kebajikan,” pesannya.
Sekjen juga menekankan bahwa Guru Besar adalah rujukan bagi mahasiswa dan masyarakat. Setiap kata dan perilaku mereka menjadi contoh dan teladan.
“Hati-hati dalam berkata dan berperilaku. Setiap tingkah laku Guru Besar menjadi contoh bagi masyarakat,” tegasnya.
Sekjen juga menyampaikan pesan tentang air kehidupan. Air merupakan elemen penting dalam kehidupan manusia, dan Guru Besar harus menghormati orang yang telah memberi air kehidupan, yaitu ibu dan ayah.
“Ibu telah mendedikasikan lima jenis air penyangga kehidupan yang tergantikan, yaitu air ketuban, air darah, air susu, air keringat, dan air mata,” jelas Sekjen.
Sekjen mengajak Guru Besar untuk memberikan dedikasi yang sama kepada bangsa dan negara, seperti dedikasi seorang ibu kepada anaknya.
“Mari kita semua ucapkan terima kasih tertinggi pada orang yang telah memberikan air kehidupan pada kita,” pesannya.
“Persembahkan hal sama kepada ayahanda kita. Sebab, kita juga tumbuh dan berkembang dari air kehidupan yang bersumber dari seorang ayah,” tandasnya.
Pengukuhan guru besar diharapkan dapat meningkatkan kualitas pendidikan di PTKN dan memberikan manfaat bagi masyarakat luas.***
Sumber Teks & Foto: Kemenag
